B.2.2. Direktori Home Milik Pengguna
Isi dari direktori home pengguna tidak distandarkan, tetapi masih ada beberapa konvensi yang patut dicatat. Salah satunya adalah bahwa direktori home pengguna sering disebut dengan sebuah tilde ("~"). Yang sangat berguna untuk diketahui karena interpreter perintah secara otomatis mengganti sebuah tilde dengan direktori yang benar (biasanya /home/pengguna/
).
Secara tradisional, berkas konfigurasi aplikasi sering tersimpan langsung di bawah direktori home pengguna, namun nama mereka biasanya mulai dengan sebuah titik (misalnya, klien surel mutt
menyimpan konfigurasinya di ~/.muttrc
). Perhatikan bahwa nama berkas yang dimulai dengan sebuah titik tersembunyi secara default; dan ls
hanya menampilkan daftar mereka ketika opsi -a
digunakan, dan manajer berkas grafis harus diberitahu untuk menampilkan berkas yang tersembunyi.
Beberapa program juga memakai berkas-berkas konfigurasi diorganisasi dalam sebuah direktori (sebagai contoh, ~/.ssh/
). Beberapa aplikasi (seperti misalnya peramban web Iceweasel) juga memakai direktori mereka untuk menyimpan suatu singgahan dari data yang diunduh. Ini berarti bahwa direktori-direktori itu pada akhirnya memakai banyak ruang disk.
Berkas-berkas konfigurasi ini disimpan secara langsung dalam suatu direktori home pengguna, yang seringkali secara kolektif diacu sebagai dotfiles, telah lama menjamur sampai ke titik dimana dalam direktori-direktori ini bertebaran isi mereka. Untung, suatu upaya yang secara kolektif dinaungi oleh FreeDesktop.org telah menghasilkan “XDG Base Directory Specification”, Spesifikasi Direktori Dasar XDG, suatu konvensi yang bertujuan membersihkan berkas-berkas dan direktori ini. Spesifikasi ini menyatakan bahwa berkas-berkas konfigurasi mesti disimpan di bawah ~/.config
, berkas-berkas singgahan di bawah ~/.cache
, dan berkas-berkas data aplikasi di bawah ~/.local
(atau subdirektorinya). Konvensi ini secara perlahan mengumpulkan dukungan, dan beberapa aplikasi (khususnya yang grafis) telah mulai mengikutinya.
Desktop grafis biasanya menampilkan isi dari direktori ~/Desktop/
(atau apa pun terjemahan yang tepat untuk sistem yang tidak dikonfigurasi dalam bahasa Inggris) pada desktop (yaitu, apa terlihat pada layar setelah semua aplikasi tertutup atau diikonkan).
Akhirnya, sistem surel terkadang menyimpan surel yang masuk ke dalam direktori ~/Mail/
.